Apa Itu Endorse? Pengertian, Manfaat, dan Cara Memilih Endorser

apa itu endorse
keyboard_arrow_down

Table of Contents

Endorse merupakan istilah yang sudah tidak asing lagi dalam dunia pemasaran. Istilah endorse atau endorsement sering kita temukan dalam iklan-iklan televisi, billboard, dan media sosial yang kita gunakan setiap hari.

Menariknya, endorse sering dianggap sebagai sebuah pekerjaan yang ringan tetapi menghasilkan cukup banyak uang. Setidaknya itulah yang ada di pikiran kebanyakan orang.

Untuk itu, mari memahami apa itu endorse dari mulai pengertian, manfaat, dan cara memilih endorser.

Apa Itu Endorse? Pengertian, Manfaat, dan Cara Memilih Endorser 1

Source: Instagram

Apa Itu Endorse?

Menurut Philip Kotler, endorse adalah tindakan merekomendasikan suatu produk atau layanan oleh seseorang yang memiliki pengaruh atau otoritas di dalam industri atau masyarakat. Artinya, endorse dilakukan oleh tokoh terkenal untuk memberikan dukungan atau persetujuan pada produk atau layanan yang dipromosikan.

Hal inilah yang membuat endorse sering dilakukan public figure seperti artis, atlet, atau influencer di media sosial yang memiliki banyak followers.

Cristiano Ronaldo misalnya, atlet asal Portugal itu mematok tarif sekali endorse per unggahan sebesar USD 2,39 juta atau setara dengan Rp 35 miliar. Menjadikannya  manusia dengan endorse termahal di dunia. Diikuti oleh artis Kylie Jenner dengan biaya USD 1.83 atau sekitar 27.53 miliar. Seperti ditulis Hopper HQ. 

Umumnya, mereka telah membangun dan menjaga citra positif di mata masyarakat selama bertahun-tahun, sehingga dukungan yang mereka berikan dapat meningkatkan kepercayaan konsumen terhadap produk atau layanan yang dipromosikan.

apa itu endorse untuk balita?

Source: Unsplash

Manfaat Endorse

Setelah memahami apa itu endorse, bagian selanjutnya adalah mengenal manfaat endorse. Berikut manfaatnya:

1. Membangun awareness

Manfaat endorse yang paling besar mungkin adalah untuk membangun awareness. Dengan endorse, barang atau jasa yang ditawarkan akan dilihat, dikenal, dan dicari banyak orang

2. Membangun ekuitas merek

Selanjutnya, endorse dapat memberikan manfaat yang signifikan dalam membangun ekuitas merek, seperti meningkatkan kesadaran, memperkuat identitas, meningkatkan kepercayaan konsumen, meningkatkan loyalitas konsumen, hingga meningkatkan nilai merek. 

3. Membantu produk lebih menonjol

Jelas bahwa endorse mampu membantu produk lebih menonjol di antara pesaing lainnya. Ketika sebuah produk didukung oleh publik figur atau influencer yang terkenal, produk tersebut dapat menjadi lebih terlihat dan menarik perhatian konsumen. Dengan demikian, posisi merek akan lebih kuat di pasar.

4. Membuka pasar baru yang luas

Menariknya, endorse bisa membuka peluang pasar baru bagi sebuah produk atau merek. Saat publik figur atau influencer yang memiliki pengikut di berbagai wilayah merekomendasikan produk, secara tidak langsung telah memperkenalkan merek ke pasar yang baru. Dengan begitu, target audiens akan jauh lebih luas. 

5. Menciptakan pemicu merek bagi konsumen

Endorse menciptakan efek yang positif pada persepsi konsumen tentang merek. Konsumen dapat merasa terhubung dengan merek dan merasa tertarik untuk mencoba produk tersebut. Hal ini akan berdampak pada meningkatnya minat dan pembelian produk.

Vlog

Source: Freepik

Cara Memilih Endorser

Meski telah disebutkan manfaat dari endorse di atas, kamu harus tetap berupaya untuk berhati-hati dalam melakukannya, terutama ketika memilih endorser. Berikut beberapa hal yang dapat kamu pertimbangkan:

1. Relevansi

Hal pertama yang harus kamu pertimbangkan dalam memilih endorser adalah relevansi. Sederhananya, pilihlah endorser yang punya keterkaitan atau relevansi dengan merek atau produk yang akan dipromosikan. Misalnya, jika merek atau produk adalah peralatan olahraga, maka endorser yang cocok adalah atlet.

2. Reputasi

Selanjutnya, pastikan endorser memiliki reputasi yang baik dan kredibel di mata publik. Endorser yang memiliki reputasi buruk akan berdampak negatif pada merek atau produk yang dipromosikan.

3. Target Audiens

Berikutnya, upayakan untuk memilih endorser yang sesuai untuk target audiens yang ingin dijangkau. Contohnya, jika merek atau produk ditujukan untuk generasi muda, maka pilihlah endorser yang populer di kalangan mereka.

4. Image

Selanjutnya adalah image, ini karena endorser memang memiliki peran besar bagi sebuah brand. Citra endorser yang baik akan turut meningkatkan citra perusahaan. Kuncinya adalah image endorser dan image produk atau jasa yang dipromosikan. 

5. Ketenaran

Sederhananya, semakin populer endorser yang kamu pilih, peluang produk atau merek kamu dikenal masyarakat akan semakin besar. Maka, pilihlah seseorang yang memang benar-benar dikenal publik

apa itu endorse

Source: Freepik

Jadi, Sudah Paham Apa Itu Endorse?

Kesimpulannya, endorse dapat menjadi strategi pemasaran yang efektif untuk mempromosikan merek atau produk. Namun, perlu dipilih endorser yang tepat dan dilakukan CTA yang efektif agar tujuan kampanye endorse tercapai.

Nah, jika bisnis Anda membutuhkan digitalisasi, konsultasikan bersama Pixie Digital. Kami adalah digital agency bali yang menyediakan jasa Social Media Management.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *